Belakangan ini aku lagi demen masak.Tapi kadang minyak sisa memasak (minyak jelantah) bingung mau diapain. Kalo dibuang rasanya sayang. Apalagi kalo abis dipakai buat menggoreng sesuatu yang memakai tepung (kayak gorengan) gitu pasti minyaknya jadi hitam seketika.
So, aku ngubek-ngubek internet dan nemu cara mendaur ulang minyak jelantah.
1. Menggunakan nasi yang dicampur minyak jelantah dan dimasak bersamaan. Minyak yang kotor akan terserap oleh nasi. Kemudian minyak tersebut disaring.
2. Menggunakan timun yang dimasak bersamaan dengan minyak jelantah. Caranya hampir sama seperti cara pertama.
3. Menggunakan kulit pisang kepok. minyak jelantah sisa penggorengan yang dingin dipanaskan kembali dengan kisaran suhu 1000C, kemudian diteruskan dengan perendaman kulit pisang kepok selama 5 menit. Selanjutnya minyak disaring sehingga kotoran dan pisang kepok dapat terpisah.
Masih banyak, sih cara lain buat mendaur ulang minyak jelantah.
Tapi tiga cara di atas, kan bahan-bahannya gampang didapat di rumah. Tapi tetap ingat, minyak jelantah dipakai maksimal 3x aja ya. Kalo bisa, sih langsung dibuang aja abis dipakai 